Penebaran Bibit Cabai Dan Jahe Merah Menggunakan Pupuk Organik Olahan Mandiri
Gilangharjo, Kelompok Wanita Tani Nusa Indah Bongsren melaksanakan kegiatan tanam benih cabai dan jahe merah di demplot KWT yang berlokasi di Bongsren RT 06, Gilangharjo. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Hari Minggu 23 Februari 2025 pagi, yang dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota KWT Nusa Indah.
Pada kegiatan penanaman kali ini, KWT Nusa Indah berupaya membuat pupuk organik secara mandiri dari pupuk kandang dan sampah kulit buah ataupun sampah organik lainnya. Pupuk mandiri tersebut selain digunakan sendiri di demplot juga diperjual belikan untuk anggota yang mempunyai tanaman dirumah masing-masing. Pembuatan pupuk mengikuti saran dan pelatihan dari BPP Kapanewon Pandak dan diterapkan oleh anggota kelompok.
Selain penanaman bibit cabai menggunakan pupuk organik, anggota KWT Nusa Indah juga melakukan pembibitan jahe merah, yang mana komoditi ini menjadi salah satu tanaman unggulan karena pernah dilakukan pelatihan pengolahan jahe merah menjadi minuman yang sehat.
Wiwik Kurniati, Ketua KWT Nusa Indah mengatakan "Bibit cabai ini kami semai sejak awal bulan lalu, kemudian ini kami tebar di demplot, sisanya dijual kepada anggoa dengan harga Rp250 Per polybag. Uang penjualan akan kami masukan kas untuk kebutuhan oprasional kelompok."
Lanjutnya "Di demplot KWT Nusa Indah ini kami memaksimalkan penanaman jahe merah juga, karena tahun lalu kami dilatih dalam pengelolaan jahe merah dibuat menjadi serbuk minuman siap seduh, jadi kedepan kami dapat memproduksi olahan minuman hasil dari jahe merah yang siap seduh untuk dipasarkan disetiap kegiatan kampung atau minimal bisa untuk konsumsi warga di Padukuhan Bongsren."
Kelompok Wanita Tani harusnya memfokuskan kegiatan didempot pada penanaman sayur, buah, atau tanaman obat dengan sistem organik, agar manfaatnya langsung dapat dirasakan oleh warga di padukuhan, sehingga keperluan makanan sehat bisa didapatkan langsung dengan kondisi yang segar dan kaya akan nutrisi.
